Manasik Umroh Ngapain Aja? – Setiap umat Muslim yang ajab menunaikan ibadah haji dan umroh ke Tanah Suci dianjurkan melaksanakan manasik haji dan umroh terlebih dahulu. Biasanya kegiatan manasik diselenggarakan oleh Kelompok Bimbingan Ibadah Haji maupun agen travel yang bersangkutan.
Mungkin Anda bertanya-tanya, memangnya apa keuntungan dari manasik haji dan umroh ini? Ternyata kegiatan manasik bermanfaat bagi para jemaah haji. Sebab, melalui manasik haji dan juga umroh, nantinya Anda akan mengetahui mengenai tata cara, rukun, doa, syarat wajib, dan hal-hal penting lainnya yang erat kaitannya dengan ibadah haji dan umroh.
Baca Juga: 7 Biro Umroh Haji di Surabaya
Apa itu Manasik Umroh?
Sederhananya, manasik haji dan umroh disebut sebagai serangkaian petunjuk yang dapat dilakukan ketika Anda akan menunaikan ibadah haji maupun umroh. Di dalam manasik haji ini Anda akan mempelajari mengenai hal-hal penting seputar ibadah haji dan umroh, seperti syarat wajib, tata cara, rukun, hal-hal yang kemudian dilarang, dan lain sebagainya.
Praktik manasik haji dan umroh umumnyaa meliputi cara berpakaian ihram, niat, lempar jumroh, tawaf, dan lain sebagainya. Semua tata cara haji dan umroh akan dipelajari secara bersama-sama.
Apa Saja Manfaat Manasik Umroh?
Manasik umroh memiliki segudang manfaat bagi seorang muslim yang akan melakukan ibadah umroh. Manfaat-manfaat tersebut di antaranya:
Memperdalam pemahaman tata cara pelaksanaan umroh
Dengan melakukan manasik, seorang muslim bakal memperoleh pengetahuan dan pemahaman yang lebih mendalam tentang cara pelaksanaan umroh. Ini akan membantu dalam melaksanakan ibadah umroh dengan benar dan sesuai syariat Islam.
Mempersiapkan diri secara mental dan spiritual
Manasik akan membantu seorang muslim untuk mempersiapkan diri secara mental dan spiritual dalam melakukan ibadah umroh.
Meningkatkan konsentrasi dan ketenangan jiwa
Meningkatkan konsentrasi dan ketenangan jiwa termasuk salah satu manfaat yang dapat Anda peroleh dengan mengikuti manasik umroh. Selama melakukan manasik, calon jamaah bakal memperoleh pengalaman yang tidak hanya berupa pelatihan keterampilan, tetapi meningkatkan konsentrasi dan ketenangan jiwa.
Menjaga kesehatan tubuh
Manasik juga meliputi latihan fisik yang sangat bertujuan untuk menjaga kesehatan tubuh. Hal ini sangat penting berhubung ibadah umroh memerlukan stamina dan kesehatan tubuh yang baik.
Mendekatkan diri kepada Allah SWT
Ibadah umroh merupakan ibadah yang mulia dan merupakan salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Dengan manasik umroh, seorang muslim akan lebih memahami makna dan arti dari ibadah umroh dan dapat memperkuat ikatan spiritualnya terhadap Allah SWT.
Mengetahui kondisi di Tanah Suci
Manasik memiliki manfaat penting dalam membantu seorang muslim dalam memperoleh pengetahuan tentang kondisi di Tanah Suci.
Tanah Suci adalah tempat suci bagi umat Islam dan memiliki nilai historis, budaya, dan agama yang penting bagi kehidupan umat Islam. Oleh karena itu, kegiatan manasik memiliki manfaat yang amat penting dalam membantu seorang muslim memahami kondisi di Tanah Suci.
Baca Juga: 7 Travel Umroh Haji Daerah Surabaya
Begini Tata Cara Manasik Umroh
Niat Ihram di Miqat
Hal pertama yang dilakukan saatt manasik ialah menjalankan rukun pertama umroh yakni ihram. Pada tahapan ini, para jemaah dianjurkan memotong kuku, memotong rambut, dan memotong semua rambut yang ada di tubuh.
Selama mengenakan pakaian ihram, para calon jamaah umroh dianjurkan untuk berdzikir dan melantunkan bacaan talbiyah yang berbunyi “Labbaik Allahumma labbaik”
Tawaf Mengelilingi Ka’bah
Alur selanjutnya pelaksanaan manasik umroh ini adalah melakukan simulasi tawaf mengelilingi Ka’bah sebanyak tujuh putaran, yang kemudian diawali dari hadapan Hajar Aswad, dan diakhiri juga dihadapan Hajar Aswad.
Setelah melakukan tawaf, para calon jamaah umroh dianjurkan untuk melakukan salat sunah di belakang maqam Ibrahim, dan memperbanyak doa sebab tempat ini merupakan tempat yang mustajab untuk berdoa
Sa’i
Sa’i menjadi rukun yang harus dilakukan oleh para calon jamaah umroh dalam rangkaian manasik. Sebelum menjalankan sa’I dianjurkan para jamaah umroh untuk meminum air zam-zam agar tidak mengalami dehidrasi ketika melakukan rukun ini.
Kegiatan sa’i ini mengikuti apa yang sudah dilakukan oleh Siti Hajar yang berlari-lari kecil dari bukit Shafa ke bukit Marwah guna mencari sumber air agar bisa kembali menyusui Nabi Ismail.
Tahalul
Tahalul menjadi rangkaian rukun pelaksanaan manasik umroh terakhir sebelum meninggalkan Kota Makkah. Pada rukun ini, para jamaah umroh dianjurkan memotong rambut sebagian atau seluruhnya (bagi jemaah laki-laki).
Selain itu, rukun tahallul ini bebas dilakukan oleh siapa saja yang telah menjalankan rukun umroh, dan diutamakan dilakukan oleh mahramnya masing-masing.
Itulah penjelasan mengenai manasik umroh ngapain aja dan alur pelaksanaan dari manasik umroh yang biasa dilakukan sebelum Anda berangkat ke tanah suci Makkah.
BACA JUGA: Cara Daftar Haji di Surabaya